Tindakan desainer Ivan Gunawan yang mengadopsi boneka spirit doll sebagai anaknya membuat heboh.
Para sahabat mulai Ayu Ting Ting hingga Ruben Onsu ikut terpicu perhatiannya.
Bahkan, gara-gara ulah Ivan Gunawan itu, sang ibu yakni Erna Gunawan sempat meminta Ayu Ting Ting memberikannya cucu benaran.
Tak tanggung-tanggung, Erna Gunawan meminta dua cucu beneran pada Ayu Ting Ting bersama Ivan Gunawan.
Lantas apa motif sebenarnya Ivan Gunawan mengadopsi boneka itu menjadi anaknya?
Benarkah untuk memancing agar Ayu Ting Ting mau menikah dengannya dan memberikan cucu untuk Erna Gunawan?
Atau memang seperti tudingan sebagian orang untuk kepentingan ritual khusus?
Hal ini diungkap pria yang akrab disapa Igun itu melalui video yang diunggah channel YouTube Hitz Infotainment yang diunggah pada Selasa, 4 Januari 2022.
Memang, Igun membuat heboh publik dengan merawat dua boneka yang dianggapnya sebagai 'anak'.
Bahkan, Igun mengakui, merawat kedua 'anaknya' tersebut, ia merasa lebih senang karena kini memiliki mainan dan teman baru di rumah.
"Iya seru, punya mainan baru di rumah, punya temen, ada yang bisa disayang-sayang gitu," tutur Ivan Gunawan.
Selain itu, kedua boneka tersebut memiliki pengurusnya masing-masing, dan telah disediakan kamar 'bayi' di rumahnya tersebut.
Igun juga mengakui, untuk merawat kedua boneka tersebut dirinya menyebutkan bahwa terdapat biaya khusus.
"Masing-masing 'anak' punya masing-masing pengurusnya, ada yang ngurusin, ada kamar bayinya juga di rumah. Ada budget khusus, bajunya aja mahal-mahal," jelasnya.
Bahkan, ada pengasuh khusus untuk kedua boneka itu.
"Ada babby sitter sendiri masing-masing. Kan kalau pagi harus dijemur, dilap, bajunya juga baju tidur sama baju keluar harus beda. kalau dia dipegang orang, saya maunya dibersihin lagi gitu," ujarnya.
Rupanya, ada motif Igun hingga merawat kedua boneka itu.
Ternyata, dengan merawat dua boneka itu, Igun mengaku merasa lebih tenang.
Ia juga menegaskan, kedua 'anaknya' tersebut bukan merupakan penjelmaan anak setan atau semacamnya.
"Lebih tenang, dan aku mau bilang sekali lagi bahwa 'anak' saya bukan anak setan, enggak ada urusannya sama iblis, jin, segala macam. Karena saya bukan mengadopsi, saya dapat itu dari Ruben," katanya.
Igun lantas membandingkan dengan orang yang memiliki hobi lain seperti mobil dan motor.
Para pehobi motor atau mobil itu juga tak jarang berbicara dengan mobil atau motornya seolah memiliki nyawa.
"Walaupun semua orang juga tahu itu boneka, tapi setiap orang punya cara memperlakukan sesuatu yang dia suka, mungkin ada juga orang yang suka ngomong sama mobilnya, motornya, jadi ya mungkin yang gila bukan cuma saya ya," ujarnya.
Bukan hanya itu, keberadaan boneka itu ternyata membuatnya bisa lebih kreatif.
Igun mengaku, dengan merawat kedua boneka tersebut juga bisa menjadi caranya untuk menemukan ide-ide kreatif baru.
"Yang namanya menjadi pekerja seni, desainer seperti saya, kalau hidupnya terlalu normal enggak kreatif. Jadi artis itu harus ada gila-gilanya, baru bisa kreatif, baru bisa ada ide-ide yang baru," ujarnya.
Igun juga akhirnya memberi klarifikasi di hadapan publik.
Dia menegaskan bahwa 'anaknya' bukan tempat bersarang jin maupun arwah.
"Anak saya bukan anak setan, gak ada urusannya sama iblis dan jin segala macam," katanya.
Keyakinan itu muncul karena boneka yang dia dapat bukan dari hasil adopsi melainkan pemberian dari sahabatnya sendiri, Ruben Onsu.
"Karena saya bukan mengadopsi ya karena saya dapat dia itu dari Ruben," ucap Igun menegaskan.
Terkait sikapnya terhadap Eqqel dan Marvel, Igun menuturkan bahwa setiap orang berhak melakukan sesuatu yang dia suka.
"Walaupun semua orang tau itu boneka ya, tapi setiap orang punya cara memperlakukan sesuatu yang dia suka yang dia sayang," ujar Ivan Gunawan.
